Paradigma Alternatif Pembelajaran


Banyak pandangan yang memberiakn arah baru terhadap proses dan dimensi-dimensi pendidikan yang semakin mendorong terjadinya perubahan konsep dan cara pandang terhadap eksistensi pembelajaran sehingga dapat dijadikan sebagai kerangka berpikir di dalam memahami lebih dalam persoalan-persoalan pembelajaran.

Dengan mengkaji paradigma alternatif pembelajaran ini pula para pendidik atau calon pendidik diharapkan dapat memandang sesuau masalah, mengambil tindakan / keputusan yang terkait dengan praktik pembelajaran secara arif sehingga upaya pengembangan potensi pserta didik sebagai muara dari seluruh kegiatan pembelajaran dapat menjadi terarah dan pada akhirnya dapat dioptimalisasi sebagaimana diharapkan.

Pengkajian paradigma alternatif ini akan memberikan bekal dasar di dalam mengkaji bagaian-bagian lebih lanjut dari uraian buku ini yang memungkinkan berkembangnya nuansa-nuansa baru pembelajaran yang lebih inovatif.
Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas, maka dalam artikel ini akan dipaparkan tentang beberapa dimensi yang terkait dengan paradima alternatif pembelajaran, yaitu: perlunya paradima alternatif pembelajaran, belajar sebagai pilar utama pendidikan, pembelajaran sebagai proses pemberdayaan diri, konstruktivisme sebagai paradima pembelajaran alternatif. Terkait dengan bahasan terebut, maka artikel ini memuat:

Perlunya Paradigma Alternatif Pembelajaran
Kedudukan Pembelajaran sebagai Pilar Utama Pendidikan
Pembelajaran sebagai Proses Pemberdayaan Diri
Paradigma Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Anda dapat mengikuti link artikel tersebut (maklum... agak banyak, jadi saya pecah.... :)
Submit Website to Search Engines - Add URL


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Facebook Twitter Delicious Digg Stumbleupon Favorites More